Diberdayakan oleh Blogger.
 
Minggu, 11 Oktober 2009

Tahap Evakuasi, RZI Bantu 5.083 Korban Bencana

0 komentar
BANDUNG. Sejak Kamis (3/9), Rumah Zakat Indonesia menggelar aksi siaga bencana dibeberapa wilayah Jawa Barat seperti Kec. Pangalengan Kab. Bandung, Ds. Cisompet Kec. Garut Selatan Kab Garut, Ds. Sukamukti Kec. Cisayong Kab. Tasikmalaya, Ds. Cibeureum Kec. Kertasari Kab. Bandung dan Kampung Joglo Ds. Manda Asih Kec. Pamenungpeuk. Hingga kini, Rumah Zakat telah berhasil menyalurkan bantuan kepada 5.083 korban bencana.

Koordinator Posko Terpadu Siaga Bencana Gempa Bumi Jabar Noor Yahya menyatakan, Hari ini siaga bencana dilakukan di tiga titik yaitu wilayah Ciamis di Desa Sukahaji, Cihaurbeuti, Ciamis, dan titik kedua di wilayah Tasik seperti Kampung Simpang Desa Singasari, Kec Taraju Kab Tasik, sementara titik ketiga di Sindangbarang Cianjur. “Mulai hari ini disalurkan 200 paket berbuka dan sahur, pemberian makanan anak tiga kali sehari untuk 50 anak,” katanya saat dikonfirmasi, Kamis (10/9).

Pada tahap evakuasi bencana ini, lanjutnya, akan berlangsung sampai hari lebaran mendatang. Setelah itu akan dilanjutkan ketahap recovery selama satu hingga dua bulan. “Untuk tahap rehabilitasi sifatnya tentafit,” ujar Yahya.
Selain itu, bantuan yang diberikan berupa pelayanan kesehatan, kornet Superqurban, kurma, Siaga Gizi, Siaga Sandang, Siaga Niaga, Paket Makanan Tambahan (PMT), pakaian wanita, paket ibadah dan paket buka puasa. Bantuan ini berasal dari mitra korporat seperti Indosat, Telkomsel, Perusahaan Gas Negara (PGN), Telkomsel dan CIMB Niaga Syariah.

Warga masih butuh bantuan
Menurut data Sarkolak Provinsi Jawa Barat, dampak kejadian bencana gempa bumi di Jawa Barat dengan magnituda 7,3 SR, Rabu (2/9) telah menyebabkan korban jiwa dan kerusakan bangunan baik berat maupun ringan. Sekitar 14 Kabupaten di Jawa Barat terkena imbas gempa ini. Seperti di Kabupaten Cianjur merupakan dearah yang paling parah, tercatat di wilayah ini ada 28 warga meninggal dunia, 21 orang luka-luka, dan 47 lainnya masih dalam pencarian. Kemudian sekitar 4.990 rumah dalam kondisi rusak berat, sebanyak 259 bagunan masjid juga mengalami hal yang sama, kemudian sebanyak 183 gedung sekolah juga rusak parah. Sementara jumlah pengungsi di Kabupaten ini mencapai 24,584 jiwa.

Melihat masih banyak warga yang perlu dibantu, Yahya menjelaskan, saat ini bantuan yang dibutuhkan adalah tenda, makanan bayi, selimut, sembako, dan alat-alat rehabilitasi untuk membersihakan rumah. “Tetapi yang harus diprioritaskan adalah bantuan untuk pembangunan fasilitas umum seperti masjid dan gedung sekolah,” terangnya.

Penyaluran bantuan akan terus dilakukan sampai seluruh korban dapat menikmati bantuan secara merata. "Besok kita akan melanjutkan aksi siaga di Tasik dan Cianjur. Semoga akan banyak korban bencana di sana yang terbantu oleh kehadiran kita," ungkap Yahya.***

Entri Populer

 
News & Artikel Abu Hylmi © 2011 DheTemplate.com & Main Blogger. Supported by Makeityourring Diamond Engagement Rings

You can add link or short description here