Pentingnya arti pendidikan bagi warna pembentukan
insan unggul dilukiskan dalam untaian pepatah yang indah,”Tuntutlah ilmu
walaupun sampai ke negeri Cina”. Karena amat pentingnya nilai ilmu pengetahuan
sampai-sampai Rasulullah SAW memberikan rumah untuk Syifa
binti Abdullah al-Adawiah al-Quraisyiah, supaya bisa mengajarkan baca-tulis
pada Hafsah, istri Rasulullah. Semua itu demi meningkatkan mutu pendidikan dan
pengajaran bagi masyarakat.
Tengok juga zaman keemasan Islam, ketika Umar bin Khatab r.a
menjabat sebagai kepala negara, beliau menerapkan pendidikan bebas biaya. Beliau
sangat peduli terhadap dunia pendidikan dengan memberikan beasiswa kepada pelajar
dan gaji yang tinggi setiap bulan pada guru yang mengajarkan mengaji, membaca
dan menulis. Karena pemerintah saat itu sangat menyadari bahwa pelajar adalah
sebuah investasi masa depan bagi keberlangsungan kehidupan bangsa, generasi
yang akan menentukan jatuh-bangunnya kejayaan.
Namun sayang banyak diantara anak bangsa yang belum merasakan hak dasar untuk menjadi berpengetahuan (berpendidikan), jangankan pergi berlayar ke negeri Cina atau Paman Sam atau tanah Arab untuk menenggak samudra ilmu. Meraka tidak berani sekolah karena tidak ada biaya. Mungkin faktor ini yang menyebabkan Indeks Pembangunan Manusia Indonesia di nomer urut 108 dari 169 negara dunia pada tahun 2010. Karena pendidikan termasuk kebutuhan pokok (hajat asasiyah), pendidikan ini harus menjadi fokus perhatian bersama agar generasi bangsa mampu berperan dalam panggung sejarah dunia. PAUD Rumah Inspirasi datang untuk itu.***
Posting Komentar